Getting your Trinity Audio player ready...

Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Karanganyar bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah melaksanakan penyaluran minyak goreng bersubsidi pada Selasa, 25 November 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di dua lokasi, yaitu area Karanganyar Ekspo di Alun-Alun Karanganyar dan di Kantor BPP Jaten, Kompleks Kecamatan Jaten.

Sejak pagi, masyarakat tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Warga dapat membeli minyak goreng merk Minyakita dengan harga Rp 14.000 per liter, lebih rendah dari harga pasaran yang saat ini berkisar antara Rp 16.000 hingga Rp 17.000 per liter. Selisih harga tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi ibu rumah tangga maupun pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang membutuhkan minyak goreng untuk keperluan sehari-hari maupun usaha.

Pada kegiatan yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ini, disediakan minyak goreng sebanyak 1.000 liter di setiap titik pelaksanaan. Selain minyak goreng, turut dijual beras medium dengan harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu Rp 13.500 per kilogram, serta gula pasir dengan harga terjangkau. Kehadiran komoditas pangan pokok ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan dengan harga yang lebih ringan.

Mekanisme pembelian minyak goreng bersubsidi pada kegiatan ini cukup sederhana. Setiap pembeli dapat membeli maksimal 2 liter minyak goreng bersubsidi dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Ketentuan ini diterapkan untuk memastikan pemerataan, sehingga lebih banyak warga yang dapat merasakan manfaat program ini.

Pelaksanaan penyaluran minyak goreng bersubsidi ini juga menjadi bagian dari rangkaian kegiatan untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Karanganyar ke-108. Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Karanganyar berharap dapat meringankan beban pengeluaran masyarakat, khususnya ibu rumah tangga dan para pelaku UMKM, sekaligus mendukung upaya stabilisasi harga dan ketersediaan pangan di wilayah Kabupaten Karanganyar.